JAYAPURA, SUARALANI.id–-Untuk menyemarakkan syukuran pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Pegunungan, Dr. (HC) John Tabo dan Dr. Ones Pahabol, yang akan diadakan dalam bentuk pesta rakyat dengan tradisi bakar batu khas Lapago pada Rabu (23/4), Pemkab Tolikara turut berkontribusi besar dengan menyumbang lebih dari 100 ekor babi sebagai wujud dukungan dan kebersamaan.
Penyerahan bantuan tersebut berlangsung di Lapangan Auri Kemiri, Sentani, pada Selasa (22/4/2025). Bantuan ini berasal dari Bupati Tolikara Willem Wandik, S.Sos, Wakil Bupati Yotam Wonda, SH, M.Si, serta seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Tolikara, yang masing-masing menyumbangkan dua ekor babi.
Dalam sambutannya sebelum penyerahan secara simbolis, Bupati Tolikara menyampaikan apresiasi atas kerja keras panitia dan masyarakat dalam mempersiapkan acara.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada panitia dan seluruh masyarakat Papua Pegunungan, khususnya masyarakat Tolikara, yang telah bekerja keras mempersiapkan segala sesuatu agar acara bakar batu besok dapat berjalan dengan baik dan lancar,” ujar Willem Wandik.
Ia menegaskan bahwa sumbangan ini merupakan bentuk komitmen dan partisipasi aktif masyarakat Tolikara dalam mensukseskan pesta rakyat besok.
“Kami mewakili seluruh masyarakat Kabupaten Tolikara dan seluruh OPD yang ada menyumbangkan lebih dari 100 ekor babi kepada panitia. Kami menjadi yang pertama karena merasa turut menjadi tuan rumah dalam pesta rakyat ini,” tambahnya.
Lebih lanjut, Bupati Willem Wandik menjelaskan bahwa bantuan tersebut ditujukan untuk mengakomodasi keterwakilan seluruh daerah pemilihan di Kabupaten Tolikara, sekaligus dibagikan secara adil kepada tujuh kabupaten lainnya di wilayah Papua Pegunungan.
“Ini adalah pesta rakyat seluruh masyarakat di delapan kabupaten wilayah Lapago. Oleh karena itu, kami serahkan kepada panitia untuk mengaturnya secara bijak, terutama untuk keterwakilan dari Dapil 1 hingga Dapil 4 di Tolikara, dan sisanya diberikan kepada tujuh kabupaten lainnya,” jelasnya.
Terkait dengan belum adanya respon dari beberapa kabupaten lain, Bupati meminta panitia untuk melakukan antisipasi agar pelaksanaan tetap berjalan lancar dan seluruh kabupaten dapat memperoleh bagian.
“Karena beberapa kabupaten belum memberikan respons terkait partisipasi dalam acara ini, kemungkinan terlambat karena ada satu dan lain hal. Maka dari itu, saya minta panitia segera mengantisipasi dan mengatur pembagian agar semua kabupaten tetap bisa merasakan kebersamaan dalam pesta rakyat besok,” pungkasnya.
Penyerahan secara simbolis ini disambut hangat oleh panitia, yang kemudian dilanjutkan dengan sesi salam-salaman Bupati Tolikara, Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, dan para pimpinan OPD serta masyarakat di lokasi acara. (NAY)