KARUBAGA, SUARALANI— Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional ke-80, Tim Penggerak PKK Kabupaten Tolikara melalui Pokja II melaksanakan Gerakan Gemar Membaca, pembagian alat tulis, serta dekorasi kelas di SD Inpres Konda dan TK Leragawi pada Selasa–Rabu, 24–25 November 2025.
Kegiatan tersebut dipimpin oleh Ketua Pokja II TP-PKK Kabupaten Tolikara, Ny. Otena Wandik, bersama seluruh anggota Pokja II. Adapun kegiatan yang dilakukan meliputi sosialisasi Gerakan Gemar Membaca, pembagian alat tulis untuk siswa, serta dekorasi kelas TK sebagai upaya menciptakan ruang belajar yang lebih menarik dan nyaman bagi anak-anak.
Program ini merupakan bentuk dukungan PKK dalam meningkatkan minat baca serta mendorong semangat belajar sejak usia dini. Selain itu, kegiatan ini menjadi kontribusi nyata PKK Kabupaten Tolikara dalam memperkuat lingkungan pendidikan di wilayah tersebut.
Ketua TP-PKK Kabupaten Tolikara, Ny. Elisabet Y. Flassy Wandik, SE., MM, dalam arahannya menyampaikan bahwa peringatan Hari Guru Nasional tidak hanya menjadi momentum apresiasi bagi para pendidik, tetapi juga ajakan bagi seluruh elemen masyarakat untuk turut mengambil bagian dalam memajukan dunia pendidikan.
Menurutnya, pendidikan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya guru, sehingga PKK Kabupaten Tolikara berkomitmen terus mendukung peningkatan kualitas pembelajaran dan membangkitkan motivasi bagi guru maupun siswa.
Bersamaan dengan kegiatan tersebut, TP-PKK Kabupaten Tolikara melalui Pokja III juga melaksanakan Program AKU HATINYA PKK (Amalkan dan Kukuhkan Halaman Asri, Teratur, Indah, dan Nyaman) di Distrik Konda, yang dipimpin oleh Ketua Pokja III, Ny. Dina Kogoya.
Program ini diwujudkan melalui penanaman berbagai jenis tanaman di halaman rumah warga sebagai bagian dari upaya mendukung ketahanan pangan keluarga. Bibit tanaman yang ditanam meliputi cabai (rica), tomat, terong, dan berbagai jenis tanaman pangan lainnya.
Melalui kegiatan ini, PKK berharap masyarakat dapat memanfaatkan pekarangan rumah secara produktif, mandiri, dan berkelanjutan, serta mampu meningkatkan ketahanan pangan keluarga dari lingkungan rumah sendiri. Pungkasnya. [Yigibalom_Nay]
